Selamat Datang di CATATAN REDAKTUR ENSIKLOPEDIA PRAMUKA
go to my homepage
Go to homepage

Pages

Labels

Rabu, 04 Juni 2014

Kepemimpinan Gerakan Pramuka : Gerakan Pramuka & Politik

 



Catatan ensiklopedia pramuka.com : dialetika kekuasaan

KHITAH GERAKAN PRAMUKA
BERADA PADA TATARAN POLITIK STRATEGIS BUKAN PADA POLITIK PRAKTIS

Oleh : Anis Ilahi Wh
(Mantan Ketua DKD Kwarda XII DIY, tahun 1987 - 1991)

 

 
Khitah atau jatidiri Gerakan Pramuka berada pada tataran politik strategis atau politik kebangsaan. Gerakan Pramuka milik semua komponen bangsa. Gerakan Pramuka memegang amanat politik kebangsaan yaitu amanat untuk bergerak dalam bidang pendidikan, menyemai, merawat dan mengembangkan tunas-tunas bangsa agar setia pada NKRI, mengamalkan Pancasila, mewujudkan amanat UUD 1945, sigap hidup berbhineka tunggal ika, dan bangga akan kekayaan dan wawasan nusantara.

Gerak politik strategis atau politik kebangsaan Gerakan Pramuka adalah terbentuknya generasi penerus yang konsisten berjuang mencapai tujuan bernegara dan berbangsa sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945, dengan cara-cara yang telah disepakati semua komponen bangsa, diantaranya adalah cara demokrasi.

Gerakan Pramuka menjaga jarak, mengakui eksistensi dan tidak melibatkan secara langsung terhadap semua hajatan kekuatan politik praktis sebagai instrument demokrasi yang sah dan konstitusional. Dalam konteks Pilpres, Gerakan Pramuka tidak melibatkan diri dalam arena politik praktis yang berdimensi “perebutan kekuasaan”. Manifestasi politik kebangsaan berupa sikap Gerakan Pramuka yang “amat sangat percaya” bahwa semua kekuatan “partai politik” sebagai pemegang mandat kekuatan politik praktis dalam arena demokrasi, pasti akan dan telah menunjuk putra-putri terbaiknya sebagai kandidat Capres dan Cawapres yang selaras dengan kepentingan bangsa dan Negara bukan kepentingan kelompok. Siapapun yang terpilih itu yang terbaik. Tidak ada syak dan wasangka.

Adanya kepercayaan Gerakan Pramuka terhadap partai politik dengan segenap bentuk “ arena politik praktisnya” itulah maka Gerakan Pramuka tidak lagi merasa perlu melibatkan diri secara langsung. Siapapun yang terpilih akan kembali bertemu dengan Gerakan Pramuka dalam tataran politik strategis, politik kebangsaan : politik memakmurkan, memajukan, memartabatkan dan mensejahterakan bangsa. Disitulah indahnya posisioning Gerakan Pramuka. Yang sudah indah itu sebaiknya dipertahankan. Salam.

 

Semoga menginspirasi

Anis Ilahi Wh
Pemred Ensiklopediapramuka on line

0 komentar:

Posting Komentar

 
Catatan Ensiklopedia Pramuka merupakan kolom opini redaksi yang mengulas topik-topik kontemporer pendidikan kepramukaan seperti : renewing scouting, pramuka dan media, pramuka sebagai ekskul wajib, kepemimpinan, inovasi media dan metode latihan, pendidikan perdamaian, pendidikan moral dan etika, dll.